Rabu, 18 Mei 2011

outbound malang.Mungkin belum cukup upaya PT KAI mencegah penumpang naik ke atap gerbong KRL. Di Poltangan, Pasar Minggu, seorang penumpang di atap gerbong KRL Bogor-Jakarta tewas akibat terjatuh.

"Benar memang outbound malangada laporan masuk ada siswa SMP yang jatuh di sekitar Poltangan," kata Kahumas Daops I PT KAI Mateta Rizalulhaq kepada detikcom, Rabu (18/5/2011) pukul 14.00 WIB.

Mateta mengatakan, kecelakaan itu terjadi pada pukul 12.50 WIB. Saat itu siswa SMP tersebut menaiki atap KRL Ekonomi Bogor-Jakarta. "Untuk identitas lengkapnya saya belum dapat, karena baru dapat laporan awal," katanya.

Mateta menjelaskan PT KAI sudah menjaring 108 orang penumpang yang nekat naik di atas gerbong KRL. Menurutnya para penumpang ini biasanya dikenakan denda beberapa kali lipat harga tiket KRL. .Mungkin belum cukup upaya PT KAI mencegah penumpang naik ke atap gerbong KRL. Di Poltangan, Pasar Minggu, seorang penumpang di atap gerbong KRL Bogor-Jakarta tewas akibat terjatuh.

"Benar memang ada laporan masuk ada siswa SMP yang jatuh di sekitar Poltangan," kata Kahumas Daops I PT KAI Mateta Rizalulhaq kepada detikcom, Rabu (18/5/2011) pukul 14.00 WIB.

Mateta mengatakan,outbound malang Mungkin belum cukup upaya PT KAI mencegah penumpang naik ke atap gerbong KRL. Di Poltangan, Pasar Minggu, seorang penumpang di atap gerbong KRL Bogor-Jakarta tewas akibat terjatuh.

"Benar memang ada laporan masuk ada siswa SMP yang jatuh di sekitar Poltangan," kata Kahumas Daops I PT KAI Mateta Rizalulhaq kepada detikcom, Rabu (18/5/2011) pukul 14.00 WIB.

Mateta mengatakan, kecelakaan itu terjadi pada pukul 12.50 WIB. Saat itu siswa SMP tersebut menaiki atap KRL Ekonomi Bogor-Jakarta. "Untuk identitas lengkapnya saya belum dapat, karena baru dapat laporan awal," katanya.

Mateta menjelaskan PT KAI sudah menjaring 108 orang penumpang yang nekat naik di atas gerbong KRL. Menurutnya para penumpang ini biasanya dikenakan denda beberapa kali lipat harga tiket KRL. kecelakaan itu terjadi pada pukul 12.50 WIB. Saat itu siswa SMP tersebut menaiki atap KRL Ekonomi Bogor-Jakarta. "Untuk identitas lengkapnya saya belum dapat, karena baru dapat laporan awal," katanya.

Mateta menjelaskan PT KAI sudah menjaring outbound malang108 orang penumpang yang nekat naik di atas gerbong KRL. Menurutnya para penumpang ini biasanya dikenakan denda beberapa kali lipat harga tiket KRL.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar